Dr Harbiyah A. Gani M.Pd: Tahun Ini Nagan Raya Uji Coba Full Day School

Dr Harbiyah A. Gani M.Pd: Tahun Ini Nagan Raya Uji Coba Full Day School
Kepala Dinas Pendidikan Nagan Raya Dr Harbiyah Gani M.Pd. | Foto: Dok pribadi

SEURAMOE
SUKA MAKMUE
– Dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas
pendidikan serta untuk melahirkan insan cerdas dan berkarakter, Dinas
Pendidikan Nagan Raya akan melaksanakan uji coba Full Day School.

Itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Nagan Raya Dr
Harbiyah A.Gani M.Pd, dalam menjawab pertanyaan Seuramoeaceh.com terkait
rencana uji coba Full Day School dan One Day in Ingglish, Senin (08/07/2019).

Menurut Harbiyah, program itu telah lama di sosialisasi dan
kembali mengemuka ketika Dinas mengadakan rembuk pendidikan tingkat Kabupaten
tahun 2019, di Aula SKB dan diikuti seluruh Kepala SD dan SMP.

“Tujuan rebuk pendidikan ini adalah untuk mengevaluasi bagai
mana preses pembelajaran di tahun pengajaran 2018-2019, dan membuat rencana
pembelajaran 2019-2020” kata Harbiyah.

Dalam kegiatan tersebut jelasnya, yang paling banyak mendapat tanggapan untuk kedepan adalah pelakasanaan uji coba Full Day. Program itu selain akan melahirkan para pelajar punya kopetensi dan daya saing, juga untuk melatih kedisplinan.



“Karena dengan Full Day, siswa, guru kepala sekolah dan
satuan pendidikan lainnya pukul 07.30 WIB sudah harus berada di perkarangan
sekolah. Setelah itu pintu masuk atau pintu pagar langsung di kunci,” ujar
Kadisidik.

Mulai pukul 08.00 WIB proses belajar sudah di mulai kecuali
hari Senin dan Jumat. Hari Senin ada upacara dan Jumat diisi dengan kegiatan
keagamaan sperti yasinan atau rateib siribee dan kegiatan keagamaan lainnya.

Untuk hari Selasa, Rabu dan Kamis tambah Harbiyah,
literasinya sesuai kebijakan masing-masing, apa diadakan kegiatan pidato dalam
bahasa Inggris, bahasa Arab dan baca puisi sebelum masuk jam pelajaran.

Khusus hari Sabtu, kegiatan diisi dengan senam terbaru,
setelah itu dilanjutkan dengan K-5 yaitu Kebersihan, Keindahan, Kenyaman,
keamanan dan keimanan. Setelah itu normal sperti biasa.

Selain itu tambah Harbiyah, dalam Full Day melalui
shalat Dzuhur dan Ashar berjamaah di sekolah, siswa diajari bagai mana tata
cara shalat berikut bacaan yang benar dan fasih, serta dipraktetkan menjadi
imam shalat.

Masih menurut Kadisdik, dalam Full Day Scool, para siswa
juga diajari tentang seni-budaya. Dalam School seni-budaya, telah disepaki bahwa
hanya seni-budaya Nagan Raya yang diajarkan seperti Dikee Mauled, Tari
Meuseukat, Ratoh, Dabouh dan semua yang khas Nagan Raya.

Khusus untuk kelas enam SD dan kelas sembilan SMP lanjut
Harbiyah, itu semua fokus dengan pelajaran yang di-UNBK-kan, atau kalau SD
masih standar nasional yaitu UNBN. Mata pelajarannya bahasa Indonesia, bahasa
Inggris, Matematika, IPA dan pelajaran.

“Mengenai jam istirahat dan pulang itu disesuaikan
dengan syariat Islam yaitu waktu istirahat usai shalat Dzuhur dan pulang usai
shalat Ashar,” pungkasnya (RED).

Komentar

Loading...