Ternyata Jengkol Terbaik Terdapat di Abdya bahkan Pendapatannya Melebihi Gaji DPRA
DetikSEURAMOE BLANGPIDIE – Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim mengatakan bahwa jengkol di daerahnya itu terbaik di Indonesia dan telah mendapat sertifikasi dari Kementerian Pertanian RI.
Pernyataan itu ia sampaikan dihadapan anggota DPRA saat mereka mengunjungi Kabupaten Abdya dalam rangka melakukan pensus proyek sumber Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) 2019.
"Jengkol terbaik di Indonesia sekarang adalah jengkol di Abdya, dan sudah disertifikasi oleh departemen pertanian sebagai jengkol dengan produksi paling tinggi dan enak,” pungkas Akmal, Rabu (8/7), dikutip Antara.
Ia menyatakan, jengkol Abdya saat ini sudah boleh bermain di pentas tingkat nasional .
“Akibat hukumnya, tender pengadaan jengkol di seluruh Indonesia juga di isyaratkan dukungan dari pohon induk jengkol unggul, termasuk pohon induk jengkol di Kecamatan Setia dan Lembah Sabil. Artinya soal jengkol Abdya sudah boleh bermain di pentas lebih luas di Tanah Air,” tuturnya
Di waktu bersamaan, seorang anggota DPRA mengajukan pertanyaan perihal pendapatan yang di peroleh oleh petani jengkol.
“Terakhir mereka bertanya penghasilan kebun jengkol. Saya mohon maaf dulu dan saya jawab, penghasilan dua hektar kebun jengkol jauh lebih tinggi dibanding gaji dan fasilitas anggota DPRA setahun,” katanya lagi
Mendengarkan jawab tersebut, anggota DPRA tertawa.
Adapun berdasarkan data Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Abdya terdapat 100 batang pohon induk jengkol unggul terletak di Kecamatan Lembah Sabil, Manggeng, Setia, Kuala Batee dan Babahrot.
Sedangkan luas areal tanaman jengkol milik masyarakat petani yang sudah menghasilkan mencapai 400 hektar dengan perkiraan produksi rata-rata 2.800 ton untuk dua kali panen per tahun dengan harga pembelian Rp7000/kg.(**)
Komentar