Politisi PDIP Minta UAS Ditangkap, Ini Jawaban Elit PA 212

Politisi PDIP Minta UAS Ditangkap, Ini Jawaban Elit PA 212
Ustaz Abdul Somad. |FOTO: IG

SEURAMOE ACEH | Seruan tangkap Ustadz Abdul Somad atau UAS, paska Muhammad Kece di ‘beureuka’ polisi dilontarkan.

YouTuber Muhammad Kece diamankan atas dugaan penistaan terhadap Islam dan pelecehan kepada Baginda Nabi Muhammad.

Politisi PDI-Perjuangan, Ruhut Sitompul meminta Polri menangkap UAS seperti Muhammad Kece dan ustadz Yahya Waloni.

Menurut mantan politisi Golkar dan Demokrat ini, UAS juga telah melakukan dugaan penistaan agama.

“Saya minta jangan hanya Yahya Waloni, tetapi yang lain-lain termasuk ustaz Abdul Somad,” kata Ruhut.

Ia mencotohkan pernyataan UAS dalam sebuah ceramahnya menyebut  "di Salib ada jin', itu penistaan terhadap Kristen.

“Dia apa enggak menghina, tuh, (bilang) di Salib itu ada setan,” sebut Ruhut.

Permintaan anak buah Megawati Soekarnoputi itu direspons oleh Wasekjen PA 212, Novel Mamukmin.

Menurut Novel, Ruhut salah kaprah bila ucapan UAS dianggab bentuk penistaan agama.

“Tambah salah kaprah dan gagal paham saja tuh Ruhut Sitompul,” ujar Novel Bamukmin.

Ustadz Abdul Somad, menurut petinggi PA 212 ini, hanya sedang menjalankan tugasnya sebagai seorang pendakwah.

“(Itu) Sebagai tugas pokok dan fungsinya dalam menjaga akidah umat Islam,” jelas Novel.

Bagi Novel, Gus Muwafiq lebih pantas dilapor atau ditangkap. Sebab ia nyata-nyata telah menistakan Rasulullah.

“UAS beda dengan Gus Muwafiq,” kata Novel Bamukmin, dalam keterangannya kepada wartawan, Ahad (05/09/21).

Novel menilai Gus Muwafiq tidak memiliki pendidikan jelas termasuk latar belakang penambalan ‘Gus’ didepan nama. (SR)

Halaman:12

Komentar

Loading...