Mahasiswa UTU Raih Juara III Business Plan Competition Nasional

• Laporan: Redaksi
• Editor: Firdaus NB

SEURAMOE MEULABOH - Tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar (FISIP UTU) Meulaboh meraih juara III Business Plan Competition 2020 yang diselenggarakan oleh IAIN Kendari, Sulawesi Tenggara.

Mereka adalah Ludvivia Ramagita Hutagalung, Reza Febriansyah dan Anindita Putri Efendi. Mereka menaMakan diri tim Young Habibi.

Hal itu disampaikan Humas UTU, Adwina melalui rilis kepada Seuramoeaceh.com yang dikirim via WhatsApp Kamis (05/03/20).

Adwina menjelaskan, kompetisi ini di selenggarakan oleh Generasi Baru Indonesia Sulawesi Tenggara (GenBI Sultra) dan diikuti oleh 15 tim dari 14 Universitas se indonesia.

Even itu mengakat tema "Peran Generasi Muda Dalam Membangun Perekonomian Masyarakat Melalui  Pengembangan Produk Lokal"

Menurut Adwina, ada empat universitas bersaing ketat yaitu UTU Meulaboh, Universitas Jambi, Universitas Negeri Makasar, Politeknik Surabaya, Universitas Negeri Semarang,

Selanjutnya, Universitas Sebelas Maret 1, Universitas Sebelas Maret 2, Universitas Mataram, IAIN Kendari, Universitas Halu Oleo 1, Universitas Halu Oleo 2, Universitas Hasanuddin, UIN Walisongo, dan Universitas Negeri Malang.

“Untuk juara I diraih oleh RTF Politeknik Surabaya, juara II Univesitas 11 Maret, juara III Universitas Teuku Umar. Penobatan juara dilakukan pada acara awarding nigt,” jelasnya.

Sementara Ludvivia, ketua tim Young Habibie berharap agar para mahasiswa UTU untuk lebih banyak mengikuti lomba tingkat nasional guna mengharumkan nama baik kampus.

Tim bisnis plan Komunikasi UTU berhasil rebut juara III dengan tema Krak Limbad (Kreasi Frame Unik Limbah Bulu Ayam dan Biduan) Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Perekonomian Nelayan dan Peternak  Aceh Barat.

Terpisah, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UTU, Putri Maulina, M.I.Kom mengapresiasi atas keberhasilan yang diraih oleh anak-anak komunikasi diajang Nasional.

Putri juga mengatakan jika lomba Business Plan Competition itu merupakan ajang entrepreneurship.

“Kegiatan lomba ini sebagai bentuk kreatifitas, menumbuhkan semangat dan motivasi  mahasiswa untuk berwirausaha setelah mendapat sarjana nantinya,” katanya. (*)