Bau Limbah PT BSP Menambah Resah Warga Ditengah Wabah Covid-19

Bau Limbah PT BSP Menambah Resah Warga Ditengah Wabah Covid-19Dok SEURAMOE
Limbah sawit dibuang langsung ke sungai. Foto direkam (15/07/2018)

SEURAMOE SUKA MAKMUE – Bau busuk limbah sawit PT Beurata Subur Persada di Desa Babah Dua Kecamatan Tadu Raya Nagan Raya kian meresahkan warga sekitar.

Apa lagi dalam kondisi mewabahnya Covid-19. Tentu limbah berbau busuk itu telah menimbulkan kekhawatiran baru bagi warga.

Pantauan Seuramoeaceh.com, Senin (30/03/2020) malam, sekira pukul 21.00 WIB, bau limbah perusahaan tersebut memang sangat menyengat.

Beberapa warga meminta pihak berwenang turun tangan dan mendesak perusahaan tersebut agar mengelola limbah dengan baik sehingga tidak berdampak terhadap masyarakat.

“Kami sudah cukup resah akibat limbah PT BSP, mohon bapat pejabat turun tangan,” kata, warga setempat.

Sebelumnya keluhan sama juga disampaikan warga Desa Simpang Jaya. Mereka mengaku resah dengan bau tak sedap akibat limbah sawit.

"Benar bau sekali. Apa lagi dimalam hari dan hujan seperti ini bau busuknya sangat menyengat,” kata Aris Munandar kepada Seuramoeaceh.com Selasa (17/03/2020) malam.

Warga Simpang Jaya Kecamatan Tadu Raya itu mengatakan kalau bau limbah PKS tersebut sangat menyengat sehingga ia merasa tertaganggu.

Menejer PT BSP Tarmizi dan Humas Tantawi yang dihubungi Seuramoeaceh.com melalui WhatsApp, hingga berita ini diturunkan, sama-sama tidak menjawab. (*)

Komentar

Loading...