Massa Aksi Tolak Habib Rizieq Diduga Catut Nama Ormas LapBas
SEURSAMOE BANTEN – Diduga, massa aksi menolak kedatangan Habib Rizieq ke Banten di Alun-alun Barat Kota Serang, mencatut nama ormas Lapbas.
Akibat pencatutan itu, DPP Laskar Pendekar Banten Sejati (Lapbas) harus membuat klarifikasi dan meminta maaf kepada Imam Besar FPI.
Dikutip Seuramoeaceh.com dari Suara.com Selasa (21/11/20), DPP Lapbas H. Sunjata didampingi Ketua dan Sekjed DPD Banten meminta maaf pada Habib Rizieq.
"Saya atas nama pribadi dan Sekjen DPP Lapbas menyampaikan permohonan maaf kepada Habib Rizieq, para ulama dan kiyai di Banten, umumnya di Indonesia," ucapnya H. Sunjana.
Melalui vidio pendek H Sunjana mengaku pihaknya tidak mengetahui terkait aksi penolakan kedatangan Habib Rizieq.
"Sekaligus kami memberitahukan bahwa aksi yang tadi dilakukan, kami tidak tahu sama sekali," lanjutnya.
Bahkan dengan tegas, pria itu pun mengaku siap bersinergi dan menyambut kedatangan pentolan FPI itu ke Tanah Jawara.
"Kami akan bersinergi dan siap membela ulama dan habib di wilayah Banten, termasuk Habib Rizieq untuk hadir di Banten,” akunya.
“Kami akan sambut gembira, dengan catatan sesuai protokol kesehatan dan jaga kondusifitas Banten," ujar H. Sunjana lagi.
Sebelumnya, sejumlah ormas menggelar aksi deklarasi penolakan kedatangan Habib Rizieq ke Provinsi Banten pada Jumat (20/11/2020).
Massa aksi mengaku dari Anshor, Banser, Lapbas dan Peguron Jalak Banten menyampaikan keresahannya terhadap sosok Habib Rizieq Shihab.
Mereka menyatakan siap menolak Rizieq Shihab ke Banten. Massa aksi tak ingin ada ujaran kebencian terhadap ulama, TNI-Polri dan pemerintah.
"Kami merasa bertanggung-jawab menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia," kata perwakilan massa aksi, Siti Komariha. (*)