Ratusan Kios Terbakar di Lhokseumawe, Kerugian Miliaran
NairametricsSEURAMOE LHOKSEUMAWE – Kebakaran di Lhokseumawe yang menghanguskan ratusan kios dan lapak pedagang di Pasar Inpres, di Jalan Listrik, Desa Tumpok Teungoh Kecamatan Banda Sakti Kota, Kamis (9/7).
Diketahui si jago merah melahap hampir sebagian besar bangunan kios dan sebanyak 20 unit mobil pemadam Pemerintah Kota Lhokseumawe, PT Pupuk Iskandar Muda, PT Arus, dan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara diterjunkan ke lokasi kebakaran membantu pemadaman.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, diduga sementara api berasal dari kios milik Hasanuddin (35).
salah seorang warga, Nurhalimah, mengatakan sebelumnya warga mencoba memadamkan api dengan air seadanya.
"Warga mereka sempat mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun karena bangunan pasar berkonstruksi kayu, sehingga api kian membesar dan merambat ke kios lainnya," kata Nurhalimah, dikutip Antara.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto mengatakan dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik.
"Dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik dari salah satu bangunan milik pedagang bawang," kata AKBP Eko Hartanto.
Ia juga menyatakan ada sekitar 200 unit lapak dan kios pedagang terbakar di pasar tradisional tersebut serta dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
"Api tersebut berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.15 WIB dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Taksiran sementara, kerugian miliaran rupiah," kata AKBP Eko Hartanto.
Akibat kebakaran tersebut, semua barang dan harta benda pedagang habis di lahap si jago merah. Dengan demikian kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.(**)
Komentar