Bunda Mesti Tau! Lima Poin Pendidikan Anak Dalam Islam

Bunda Mesti Tau! Lima Poin Pendidikan Anak Dalam Islam
Ilustrasi anak. Model: Putri Alisda. |FOTO: SEURAMOE/FNB

Setidaknya, dalam buku dua orang pemikir Islam, yaitu Muhammad Quthb (Manhaj Tarbiyah Islamiyah) dan Abdullah Nasih ’Ulwan (Tarbiyatul Aulad fil Islam), ada lima Metode Pendidikan dalam Islam.

o    Yang pertama adalah melalui Keteladanan atau Qudwah

o    Yang kedua adalah dengan Pembiasaan atau Aadah

o    Yang ketiga adalah melalui Pemberian Nasehat atau Mau’izhoh

o    Yang keempat dengan melaksanakan Mekanisme Kontrol atau Mulahazhoh

o    Sedangkan yang terakhir dan merupakan pengaman hasil pendidikan adalah Metode Pendidikan melalui Sistem sanksi atau Uqubah.

Bunda, jangan tinggalkan satu-pun dari ke lima metode tersebut, meskipun yang terpenting adalah Keteladanan (sebagai metode yang paling efektif).

4. Isi Pendidikan

Setelah bicara Metode, ke empat adalah Isi Pendidikan itu sendiri. Hal-hal apa saja yang perlu kita berikan kepada mereka, sebagai amanah dari Allah SWT.

Setidak-tidaknya ada 7 bidang. Ketujuh Bidang Tarbiyah Islamiyah tersebut adalah:

1.        Pendidikan Keimanan

2.        Pendidikan Akhlaq

3.        Pendidikan Fikroh/ Pemikiran

4.        Pendidikan Fisik

5.        Pendidikan Sosial

6.        Pendidikan Kejiwaan/ Kepribadian

7.        Pendidikan Kejenisan (sexual education).

Hendaknya semua kita pelajari dan ajarkan kepada mereka.

5. Target Pendidikan

Kira-kira gambaran pribadi seperti apakah yang kita harapkan akan muncul pada diri anak-anak kita setelah hal-hal di atas kita lakukan? Mudah-mudahan seperti yang ada dalam sepuluh poin target pendidikan Islam ini:

Selamat aqidahnya, Benar ibadahnya, Kokoh akhlaqnya, Mempunyai kemampuan untuk mempunyai penghasilan, Jernih pemahamannya, Kuat jasmaninya, Dapat melawan hawa nafsunya sendiri, Teratur urusan-urusannya, Dapat menjaga waktu, Berguna bagi orang lain.

Insya Allah, Dia Akan memberikan kita ganjaran dengan pahala terbaik, sesuai jerih payah kita, dan Semoga kita kelak bersama dikumpulkan di Negeri Abadi. Amin. Wallahua’lam, (SAN)

Sumber:Eramuslim

Komentar

Loading...