Mahasiswa Dan Masyarakat Datangi Gedung DPRK Nagan Raya
SEURAMOE SUKA MAKMUE - Ikatan Pelajar Mahasiswa Nagan Raya (Ipelmanar) Meulaboh, LSM beserta Masyarakat Alue Rambot mendatangi gedung DPRK Nagan Raya, dikawasan kompleks perkantoran Suka Makmue, Senin (27/07/20).
Kedatangan mahasiswa beserta masyarakat ke Kantor dewan tersebut untuk mempertanyakan persoalan limbah PT Raja Marga yang diduga mencemari lingkungan masyarakat sekitar desa Alue Rambot, kecamatan Darul Makmur, dimana menurut mereka jika persoalan tersebut hingga saat ini belum ada kejelasan.
Apalagi menurut mereka, hasil uji Lab yang dilakukan oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Nagan Raya sudah keluar, namun belum disampaikan kepada masyarakat.
"Kita datang kesini untuk meminta kejelasan kepada Dewan tentang masalah ini, apalagi kami sudah mendengar hasil uji LAB yang dilakukan DLHK terhadp limbah PT Raja Marga, tapi hasilnya tidak disampaikan kepada masyarakat," tandasnya.
Menurut informasi yang mereka dapatkan, hasil lab tersebut hanya dapat diperoleh oleh pihak DPRK dengan meminta kepada DLHK.
Pada rapat dengan pendapat (RDP) yang dipimpin langsung Ketua DPRK Nagan Raya Jhoniadi, didampingi Komisi C tersebut, para mahasiswa juga meminta DPRK memanggil direktur PT Raja Marga.
"Hadiri direktiur Raja Marga kesini, ajak mereka mediasi dengan masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan yang selama ini terjadi dengan masyarakat, dan tidak boleh diwakili," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPRK Nagan Raya Jhoniadi, mengatakan jika pihaknya akan menindak lanjuti laporan dari mahasiswa dan masyarakat yang disampaikan kepada pihaknya, hanya saja dirinya juga meminta agar seluruh pihak bersabar dalam menyelesaikan permasalahan ini.
"Kami tetap menanggapi hasil laporan masyarakat, kedepan akan kita tindak lanjut, hanya saja kami minta teman-teman Lsm, mahasiswa dan masyarakat untuk bersabar, karena saat ini juga kami dari DPR juga sedang menjalankan Pansus," jelasnya
Terkait hasil uji Lab, Jhoniadi juga mengaku akan meminta hasil uji lab limbah PT Raja Marga kepilak DLHK.
"Untuk hasil lab akan kita minta ke DLHK untuk kita kihat hasil nya, apakah limbah itu bermasalah atau tidak nantinya akan kita dalami lebih lanjut," tutupnya.(**)