India Memblokir Aplikasi Tiktok, Ini Di Sebut Pelanggaran
SEURAMOE CHINA – India memblokir puluhan aplikasi asal China, hal ini kemudian di sebut sebagai sebuah pelanggaran Aturan Organisasi Dunia (WHO).
Hal ini sengaja di lakukan India untuk menggabarkan jika terjadi konflik di antara kedua Negara tersebut.
“Tindakan India, secara selektif dan dekskriminatif bertujuan untuk menghapus aplikasi China tertentu dengan alasan yang ambigu dan di buat-buat,” kata JI Rong juru bicara kedutaan besar China di India, dikutip dari CNNIndonesia.com, Kamis (02/07/20).
Sambungnya, ini bertentangan dengan persyaratan prosedur yang adil dan transparan, dalam menyalah gunakan pengecualian keamanan nasional dan tersangka melanggar aturan WHO
Beberapa aplikasi asal China seperti TikTok, hogo, bigo dan Mobile Legends dilarang pengunaannya oleh India.
TikTok milik Byte Dance bahkan telah di unduh sebanyak 600 kali di India. Namun larangan pengunaanya telah di berlakukan berdasarkan bagian 69A dari Undang-undang teknologi informasi yang relevan.
Dalam hal ini pemerintah China mendorong India agar dapat membuat lingkungan bisnis yang adil dan relevan. Selain itu China juga mengingatkan hubungan yang saling menguntungan di antara kedua pihak.
Dilansir dari Gadgets 360, China mengatakan agar pemblokiran segera di hentikan, ini karena dinilai tidak kondusif untuk kepentingan konsumen dan pasar di india.
"Kami berharap India mengakui sifat saling menguntungkan dari kerja sama ekonomi dan perdagangan China-India, dan mendesak pihak India untuk mengubah praktik diskriminatifnya, mempertahankan momentum kerja sama ekonomi dan perdagangan China-India" ujar Rong. (**)