IGI Aceh Jaya Gelar Pelatihan Dalam Jaringan, Ini Tujuannya

• Laporan: Redaksi
• Editor: Firdaus NB

SEURAMOE CALANG – Untuk meningkatkan kompetensi guru ditengah-tengah pandemi COVID-19, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Aceh Jaya menggelar pelatihan Daring “Meugaya”

Pelatihan Dalam Jaringan (Daring) Meuruno Guru Aceh Jaya (Meugaya) bertema, “Guru Inovatif di Era Pandemi COVID-19” telah dibuka oleh Bupati Aceh Jaya Drs HT Irfan TB

Ketua IGI Aceh Jaya Maswadi S.Pd menyebut, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan guru dalam memanfaatkan tehknologi.

“Agar pembelajaran jarak jauh dapat dikemas dengan baik dan mudah di mengerti oleh siswa,” kata Maswadi dalam laporannya.  

Ia menjelaskan, peserta dalam pelatihan ini sebanyak 225 orang terdiri 195 peserta dari Aceh Jaya, dan 30 peserta berasal dari luar Aceh Jaya dan luar Provinsi Aceh.

Diberitakan sebelumnya, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Aceh Jaya menggelar pelatihan Dalam Jaringan (Daring) Meuruno Guru Aceh Jaya atau Meugaya, Senin (19/10/20)

Meugaya dengan tema, “Guru Inovatif di Era Pandemi COVID-19” dibuka secara resmi oleh Bupati Aceh Jaya Drs HT Irfan TB.

Irfan TB sangat mengapresiasi inovatif IGI karena bersinergi dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Aceh Jaya.

“IGI Aceh Jaya telah melakukan terobosan luar biasa dalam menjawab tantangan pendidikan di era pandemi,” kata Irfan.

“Pelatihan Daring merupakan suatu solusi tepat untuk meningkatkan kemampuan para pendidik dan siswa,” sebutnya.

Pemkab Aceh Jaya kata Irfan juga mengapresiasi atas partisipasi guru diluar Aceh Jaya atau luar Propinsi yang ikut bergabung dan belajar bersama dalam kegiatan tersebut

Menurutnya, itu membuktikan kalau guru Aceh Jaya mempunyai kemampuan untuk berbagi para guru se Indonesia. (*)