Hasil Temuan DPRK Nagan Raya, Pengelolaan Limbah PT BSP Buruk

SEURAMOE/BASRI ADI
Kondisi jalan menujua kolam limbah PT BSP. Dibilang pengelolaan baik

SEURAMOE SUKA MAKMUE - Ketua dan anggota Komisi III DPRK bersama Camat Tadu Raya dan Kabid Amdal Dinas LHK Nagan Raya melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Pabrik Kelapa Sawit  PT BSP.

Menurut Ketua Komisi III DPRK Nagan Raya Zulkarnain, Sidak ini dilakukan terkait adanya keluhan warga sekitar tekait bau limbah perusahaan  tersebut.

"Sidak ini dilakukan berdasarkan informasi kami terima dari masyarakat tentang bau busuk limbah perusahaan tersebut,” kata Zulkarnain kepada seuramoeaceh.com, Rabu (01/02/2020)

Zulkarnain mengaku ia bersama tim selain telah mendengar langsung penjelasanpihak perusaan tersebut terkait sistem pengelolaan limbah, juga melihat langsung kolam limbah hingga ke kolam terakhir.

Ada beberapa temuan dalam Sidak kali ini seperti kurangnya transparansi pihak perusahaan, kondisi kolam pembuangan terahir dalam kondisinya buruk dan komunikasi dengan pemerintah dan warga sekitar kurang baik.

“Dalam waktu dekat, kita akan panggil pihak perusahaan ke DPR untuk kembali menanyakan hal-hal yang belum terjawab tadi di lapangan,” ungkap Zulkarnain.

Sementara Mill Manager PT BSP Tarmizi menjelaskan kalau pengelolaan limbah di perusahaannya telah dilakukan sesuai prosedur.

“Kalau untuk baunya kita cek di laboratorium setiap bulan kalau kadar bau itu masih di bawah standar," jelanya. (*)