Hanya Karena Hal Sepele, Suami Bakar Diri Kemudian Peluk Sang Istri

Ilustrasi

SEURAMOE PONTIANAK - Sejumlah masyarakat di Kabupaten Pontianak dikejutkan dengan aksi nekat yang dilakukan sepasang suami-istri.

Betapa tidak, pasangan yang baru menikah selama empat bulan tersebut mengalami luka bakar serius disekujur tubuh.

Kejadian naas itu bukan sebuah kecelakaan, melainkan kesengajaan yang dilakukan oleh sang suami yang diketahui berinisial SF (28).

Hal itu dibenarkan Kapolsek Pontianak Utara AKP Herry Purnomo, dimana menurutnya kedua korban mengalami luka serius.

“Sang suami menderita luka bakar hingga 80 persen, sementara sang istri 70 persen. Keduanya kini masih menjalani perawatan di rumah sakit,” jelas Herry kepada wartawan, Sabtu (12/12/2020).

AKP Herry menjelaskan jika kejadian tersebut dipicu hal oleh sepele.

Keduanya diketahui terlibat cekcok sebelum melakukan aksi bakar diri.

Herry mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (11/12/2020) sekitar pukul 23.30 WIB.

Saat itu, SF tiba ke rumah mertuanya untuk menemui sang istri, SK.

SF dan SK terlibat cekcok mulut di salah satu kamar di rumah tersebut. 

Di tengah perseteruan itu, SF mengeluarkan kantong plastik yang berisi bensin.

Ia diduga menyiramkan bensin tersebut ke tubuhnya sendiri dan membakarnya. 

Tak diduga ia langsung mendekat dan memeluk sang istri dengan kondisi tubuh yang penuh dengan kobaran api. 

Saat api membakar tubuh mereka, pasangan suami istri itu kemudian berlari keluar kamar. 

“Tapi kronologi ini masih didalami. Karena keduanya masih masih dalam perawatan dan belum dapat diperiksa,” kata Herry.

Keluarga dan warga yang mendapati kondisi pasangan suami istri yang terbakar api itu segera memadamkan api yang berkobar. 

Mereka lalu dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi luka bakar serius.

SF dibawa ke Rumah Sakit Yarsi Pontianak dan SK dibawa ke Rumah Sakit Husada Pontianak.

“Kepolisian masih belum menentukan tersangka karena baru menerima laporan dari pihak keluarga sang istri terkait peristiwa pembakaran diri tersebut,” ujar Herry.

Herry mengungkapkan bahwa pihaknya masih memastikan apakah SF memang membawa kantong plastik berisi bensin tersebut.

“Masih kita lakukan pendalaman, jika SF membawa bensin ke rumah tersebut, berarti menandakan dia memiliki niat untuk melakukan tindakan itu," jelas Herry.(**)