FMPA Sayangkan Pernyataan Apa Karya dan Dukung Referendum
SEURAMOE
BANDA ACEH – Ketua Forum Mahasiswa Pemuda Aceh
(FMPA), Fahmi Nazula menyayangkan pernyataan yang dikeluarkan oleh Zakaria
Saman atau yang lebih dikenal dengan Apa Karya terkait referendum yang sedang
digaungkan oleh beberapa tokoh Aceh.
“Kita sangat menyayangkan pernyataan Apa Karya yang
seolah-olah referendum adalah kepentingan kalangan tertentu,” jelas Fahmi dalam
rilis yang diterima Seuramoeaceh.com, Rabu (29/5/2019)
Menurut tokoh muda Kabupaten Pidie tersebut,
pernyataan Apa Karya juga sangat menyudutkan tokoh GAM dalam hal ini Muzakir
Manaf.
Ia sendiri juga menyatakan jika referendum untuk
Aceh sangat diperlukan mengingat banyak kesepakatan yang tertuang dalam
perjanjian perdamaian Aceh yang hingga saat ini belum dipenuhi.
Hanya saja, menurutnya, jika memang ingin melakukan
referendum di Aceh semua pihak harus dilibatkan jangan terkesan ada kepentingan
tertentu dalam referendum ini.
“Harapan kepada Muzakir Manaf momentum keinginan referendum harus betul-betul langkah masyarakat Aceh spirit kebangsaan bukan sebagai ajang pencitraan partai poilitik,” jelasnya.
“Jika referendum Aceh betul-berul terlaksakan ini
sebuah pilihan tepat di tengah ketimpangan hukum di Republik Indonesia,”
pungkasnya.
Fahmi juga mengaku mendukung penuh dan akan
berpartisipasi aktif untuk memperkuat koordinasi agar terselenggara referendum
Aceh.(*)