Dandim 0110 Abdya Ajak Peserta Didik Tangkal Radikalisme dan Sparatisme

SEURAMOE BLANGPIDIE - Dandim 0110 Abdya mengajak para peserta didik untuk menagkal paham Radukalisme dan Sparatisme yang bisa merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ajakan tersebut disampaikan Dandim Abdya melalui Mohd Arifin dalam acara komunikasi sosial (kompos) yang digelar di MAN Abdya, Desa Meudang Ara, Blangpidie, Rabu (16/12/20).
"Mari kita bergandengan tangan dan berkomitmen dalam memerangi masuknya paham ini dilingkungan Sekolah maupun di Kabupaten Abdya supaya tetap terjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan wilayah Negara Republik Indonesia, seperti tema pada kegiatan hari ini yaitu Merawat Kebhinekaan Untuk Tangkal Radikalisme/Separatisme Dalam Bingkai NKRI,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat penting dilaksanakan karena hal tersebut merupakan tangung jawab bersama untuk menjaga keutuhan NKRI.
"Oleh karenanya, mari kita sama-sama mencegah dan menangkal hal tersebut dengan menjalankan tugas tanggung jawab kita dalam kehidupan sehari-hari dengan sesama berlandaskan Pancasila tanpa memandang perbedaan latar belakang masing-masing individu,”ajaknya.
Disamping itu jelas Moh Arifin, radikalisme merupakan tindakan yang dilakukan dengan menggunakan cara-cara yang ekstrem.
“Untuk memproteksi diri agar tidak terjerumus dalam paham radikalisme dimulai dari diri sendiri, dimana agar kita tidak menjadi pribadi yang berjiwa pemberontak. Maka harus mengedepankan kedamaian, kerukunan, kebersamaan, kekompakan dalam keberanekaan kita,” terangnya.
Acara yang bertajuk " Merawat Kebhinekaan Untuk Tangkal Radikalisme/Separatisme Dalam Bingkai NKRI” turut di hadiri Plh Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Mohd Arifin Kepala Sekola MAN Abdya diwakil oleh Humas Sekolah BPK Tajuddin Spd Babinsa Koramil 01/Blangpidie. (*)
Komentar