Tiga Tahun Lebih Rusak Parah, Jalan Menuju Bandara CND Tidak Kunjung Diperbaiki
Suka Makmue - Masyarakat Gampong Langka, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya mengeluhkan kondisi jalan menuju Bandar Udara Cut Nyak Dhien.
Hal itu dikarenakan kondisi badan jalan yang sudah rusak parah namun hingga saat ini tidak kunjung diperbaiki.
Keluhan itu disampaikan langsung oleh Keuchik Gampong Langkak T Jamaluddin Cut, Senin (07/10/2024).
Jamaluddin mengatakan, kondisi badan jalan yang sudah berlobang seperti kubangan kerbau itu kerap membahayakan pengendara yang melintas
Kondisi itu sendiri sudah berlangsung selama tiga tahun lebih.
“Kondisi rusak jalan akses ini kurang lebih sudah tiga tahun, sampai sekarang belum ada perbaikan,” kata Jamaluddin.
Ia menambahkan, sudah banyak masyarakat dan pelajar menjadi korban akibat jalan berlubang tersebut khsususnya pengendara roda dua.
“Korban rata-rata pengendara roda dua yang kerap kali terperosok sampai jatuh, bahkan ada yang dilarikan kerumah sakit,” terangnya.
Padahal, kata Jamaluddin, jalan itu merupakan salah satu akses menuju Bandar Udara Cut Nyak Dhin yang merupakan fasilitas publik, pejabat juga sering melintasi jalan itu.
Saat ditanyai tentang upaya pemerintah gampong tentang penanganan jalan tersebut, Jamaluddin menjelaskan bahwa pihaknya awal tahun 2024 pernah menyurati PJ Bupati Nagan Raya untuk menyampaikan keluhan tersebut.
Saat itu, Pj Bupati mengarahkan dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nagan Raya untuk meminimalisir angka kecelakaan dengan cara menimbun badan jalan menggunakan pasir.
Namun, kondisi itu hanya bertahan selama tiga bulan saja, memasuki musim pengujan seperti saat ini, material kembali terbawa air dan menyebabkan lobang semakin besar.
“Ada ditimbun dengan pasir, hanya saja cuma bagus tiga bulan, setelah itu lobang semakin membesar akibat genangan air,” sambungnya lagi.
Keuchik Jamaluddin berharap, penanganan jalan tersebut cepat ditangani oleh pemerintah, baik kabupaten dan provinsi.
“Harapan kami ya seperti itu, kadang ketika ada warga yang mengalami kecelakaan mereka komplain ke gampong, akhirnya kami juga kualahan lantaran biaya perbaikan jalan tidak bisa dialokasikan melalui Dana Desa,” harapnya.(**)