Tiga Amalan Hari Jumat Yang Disunahkan Nabi

Ilustari | (Foto:Hidayatullah)

SEURAMOE ACEH – Dalam satu pekan ada satu hari yang disebut-sebut
istimewa, khususnya dalam Islam. Hari tersebut adalah Jumat.

Apa sih artinya Jumat dan kenapa dinamakan Jumat?


BACA JUGA:

Kata “Jumat” dalam bahasa Arab bisa dibaca dengan
tiga cara, yaitu jumu’ah, jum’ah, atau juma’ah. Adapun bacaan yang terkenal
adalah “jumu’ah”. Demikian pula cara baca pada qiraah sab’ah, dalam firman
Allah ta’ala,

“Wahai orang-orang yang beriman, apabila kalian
diseru untuk menunaikan shalat Jumat maka bersegeralah mengingat Allah.” (Q.S
 Al-Jumu’ah: 9).

Adapun bacaan “jum’ah” adalah bacaan ringan, yaitu
dengan menghilangkan harakat pada huruf mim, menjadi lebih mudah diucapkan.

Sedangkan cara baca “juma’ah” berasal dari sifat
hari Jumat yang mengumpulkan banyak orang, seperti kata “humazah” yang berarti ‘orang
yang banyak mengumpat’ dan kata “dhuhakah” yang berarti ‘orang yang banyak
tertawa’. Bacaan “juma’ah” dalam bahasa Arab dikenal sebagi dialek Bani Uqail.
Adapun bentuk jamak kata “jumu’ah” adalah jumu’at atau juma’.

Dalam ajaran Islam, semua hari adalah baik. Namun hari Jumat mempunyai kemuliaan dan keutamaan tersendiri karena di hari itu juga memiliki nilai historis dalam sejarah islam.



Rasulullah teramat memuliakan hari Jumat dan sudah
banyak riwayat yang membahas tentang keutamaan hari jumat.

Ada banyak amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah
Muhammad shalallahu alaihi wasallam, yang nilai pahalanya sangat besar.

Rasulullah Muhammad shalallahu alaihi wasallam,
menyebut keistimewaan hari Jumat.

“Hari terbaik di mana pada hari itu matahari terbit
adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan surga serta
dikeluarkan darinya. Dan kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jumat”.
(H.R Abu Hurairah).

Berikut amalan apa saja yang disunahkan untuk
dikerjakan bagi umat Islam:

1. Membaca shalawat untuk Nabi Muhammad SAW

Ketika Jumat datang, umat Muslim disunahkan untuk
memperbanyak membaca shalawat.

“Sesungguhnya di antara hari kalian yang paling
afdhal adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam diciptakan dan diwafatkan, dan
pada hari itu juga ditiup sangkakala dan akan terjadi kematian seluruh makhluk.
Oleh karena itu perbanyaklah shalawat di hari Jum’at, karena shalawat akan
disampaikan kepadaku.” (Aus Bin Aus ra)

Nabi menganjurkan agar memperbanyak membaca shalawat
pada hari Jumat.

Dalam sebuah hadits yang lain ditegaskan:

“Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku di hari dan
malam Jumat. Barangsiapa membaca shalawat untuku satu kali, maka Allah
membalasnya sepuluh kali”.

Hadits tersebut diriwayatkan al-Baihaqi dengan
beberapa sanad hasan.

2. Memperbanyak berdoa



Dan ketika Jumat datang, umat Muslim disunahkan
untuk memperbanyak berdoa, tentu di hari lain pun dianjurkan untuk berdoa.
Hanya, di hari jumat Rasulullah Muhammad SAW menyebutkan keutamaannya.

“Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat waktu mustajab
bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah
pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasululllah mengisyaratkan
dengan tangan beliau sebagai gambaran akan sedikitnya waktu itu” (H.R
Muttafaqun Alaih).(*)

Selengkapnya...