PORA XV 2026, Bupati: Aceh Jaya Siap Menjadi Tuan Rumah yang Baik
CALANG - Bupati Aceh Jaya Safwandi, Kamis 22 Mei 2025 beraudiensi dengan Pemerintah Aceh membahas kesiapan Aceh Jaya sebagai tuan rumah PORA ke-XV tahun 2026.
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, di Banda Aceh.
Dalam audiensi tersebut, Bupati didampingi Sekdakab T Reza Fahlevi, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Juanda.
Asisten I Setdakab, Inspektur Inspektorat, Kepala Dinas (Parekrafpora, Kepala Bapperida Aceh Jaya serta Ketua KONI Aceh Jaya.
Bupati Safwandi menekankan pentingnya dukungan anggaran dari Pemerintah Aceh agar seluruh proses persiapan dapat berjalan optimal dan tepat waktu.
“Kami ingin memastikan bahwa Aceh Jaya siap menjadi tuan rumah yang baik. Untuk itu, kepastian dukungan anggaran dari Pemerintah Aceh sangat kami harapkan agar semua tahapan persiapan dapat berjalan sesuai rencana,” kata Safwandi.
Ia menambahkan bahwa pelaksanaan PORA bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga momentum penting untuk memperkenalkan potensi daerah dan mempererat solidaritas antarwilayah di Aceh.
Plt Sekda Aceh, M. Nasir menyambut baik audiensi tersebut dan menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemkab Aceh Jaya dalam mempersiapkan diri sebagai tuan rumah.
Sekda menegaskan bahwa Pemerintah Aceh berkomitmen tinggi untuk memastikan pelaksanaan PORA XV berjalan sukses.
“Kami menyambut baik Aceh Jaya sebagai tuan rumah PORA XV tahun 2026. Pemerintah Aceh memiliki komitmen tinggi agar Aceh Jaya dapat menjadi tuan rumah terbaik dalam perhelatan olahraga ini. Kami sangat konsen terhadap setiap tahap persiapannya,” ujar Sekda Aceh.
Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Aceh, Aceh Jaya diharapkan mampu melaksanakan berbagai langkah strategis sejak dini, mulai dari pembangunan venue olahraga, peningkatan infrastruktur pendukung, hingga penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia.
PORA XV menjadi ajang olahraga terbesar di Provinsi Aceh, dan diharapkan menjadi sarana peningkatan prestasi, sportivitas, dan persatuan antar-kabupaten/ kota di seluruh Aceh.