Pesawat Jatuh di India, 17 Orang Meninggal Dunia
SEURAMOE DELHI – Pesawat Air India Express meleset di Bandara Calicut (Kozhikode), Kerala, India pada Jumat (7/8) malam yang menyebabkan 17 orang meninggal dunia.
Tercatat 17 korban meninggal dalam peristiwa tersebut, termasuk bayi berusia 10 bulan dan 1,5 tahun. Salah satu pilot, Deepak Santhe.
Korban meninggal ini dapat terus bertambah mengingat lebih dari 100 orang terluka dan 15 diantaranya dalam kondisi kritis.
Kronologi peristiwa itu berawal saat pesawat Air India Express dengan nomor penerbangan IX-1344 tersebut terbang dari Dubai, Uni Emirat Arab pada Jumat sore.
Pesawat berjenis Boeing 737 itu mengangkut total 191 orang yang terdiri dari 184 penumpang, 5 awak kabin, dan 2 pilot.
Dilansir CNN, setelah sekitar empat jam perjalanan, pesawat Air India Express tiba di Bandara Calicut, Kerala. Saat hendak mendarat, pesawat itu tergelincir di landasan pacu sekitar pukul 19.40 waktu setempat.
Diketahui pada saat itu cuaca sedang hujan deras dan menyebabkan pesawat tergelincir sekitar 10 meter dan jatuh ke jurang 10 meter. Tak hanya jatuh, pesawat tersebut patah dan terbelah dua.
"Kondisi cuaca tidak bagus. Pilot sudah mencoba mendarat lebih awal dan kemudian melakukan putaran (turnaround)," kata Civil Aviation Minister India Hardeep Singh Puri.
Berdasarkan data dari situs pelacakan penerbangan mencatat bahwa pesawat tersebut sempat berusaha mendarat dua kali.(**)