Bupati dan Sekda Ikut Tes Urine
Pertanda Perang Total Melawan Narkoba di Nagan Raya Dimulai
SEURAMOE SUKA MAKMUE – Perang total melawan narkoba di Nagan Raya dimulai. Para PNS di Sekdakab, Senin (13/02/2020) menjalani tes urine.
Bukan hanya PNS bawahan, para pejabat teras mulai dari Bupati, Sekda, staf Ahli, para Asisten dan Kepala Bagian (Kabag) juga ikut melakukan tes urine.
“Ini luar biasa! Bagi saya, dengan ikutnya Bupati melakukan tes urine adalah isyarat kalau Pak Jamin akan melawan total terhadap narkoba,” kata Hendra, seorang warga.
Cuma Hendra mempertanyakan apakah tes urine hari ini berkaitan dengan statement Bupati paska penangkapan perawat dan sopir ambulance RSUD SIM oleh Polsek Kuala karena kedapatan nyabu.
“Ini penting karena ada yang menilai sulit bagi Bupati melakukan tes urine seluruh PNS dan THL dengan alasan biaya dan waktu. Buktinya hari ini bisa,” kata Hendra di kantor Seuramoeaceh.com, Senin malam (13/01/2020).
Kabag Humas Sekdakab Nagan Raya, Muhammad Maksum S.IP yang dihubungi Seuramoeaceh.com, secara tidak langsung mengakui kalau tes urine itu ada kaitan dengan pernyaan Bupati beberapa waktu lalu.
“Sebenarnya sudah lama program Pak Bupati (untuk melakukan) tes urine bagi abdi masyarakat,” kata Maksum Senin malam (13/01/2020) melalui pesan tertulis.
Ditengah jalan terungkap ada yang (nyabu) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda Ujong Fatihah. “Jadi, Pak Bupati geram” tegas Maksum.
“Apa lagi ini kejadian di rumah sakit yang (seharusnya) memberikan pelayanan kesehatan,” ujarnya melalui pesan WhatsApp.
Sebagai catatan, Bupati Nagan Raya pada Selasa (03/01/2020) lalu menyatakan akan melakukan tes urine bagi seluruh ASN/PNS dan THL dilingkup Pemkab setempat.
Pernyataan itu disampaikan HM Jamin Idham terkait ditangkapnya perawat dan sopir ambulnce RSUD SIM oleh Polsek Kuala karena kedapat nyabu dilingkungat rumah sakit.
"Dengan kejadian di rumah sakit itu akan dilakukan tes urine bagi seluruh ASN di Pemkab Nagan Raya,” kata Bupati, Selasa 3 Desember lalu. (*)