Pergelaran Rapai Geleng Masal Meriahkan HUT RI ke 74 di Abdya

Rapai Geleng masal tampil memukau dalam rangka memeriahkan HUT ke-74 RI ke 74 |Foto: SEURAMOE/JULIDA FISMA

SEURAMOE
BLANGPIDIE
– Pertunjukan Rapai Geleng kolosal meriahkan HUT RI ke
74 di Abdya Sabtu (17/08/2019) kemarin. Para penonton dilapangan Persada
Blangpidie dibuat terpukau oleh atraksi memikat 2019 pemain.

Para pemain Rapai Geleng akbar itu merupakan perwakilan 152 desa yang ada di daerah berjulukan Breuh Sigupai dan dipandu oleh Syeh Yong, Nazar Apache13 dan dua syeh lainnya.

Sebelum pergelaran Rapai Geleng dilakukan, pentas budaya
HUT RI itu terlebih dulu diisi dengan penampilan seniman Muda Bagia dengan
mempertunjukan seni Peugah Haba

Bupati Abdya, Akmal Ibrahim mengatakan, pergelaran Rapai Geleng massal bertujuan untuk melestarikan seni tradisional. Selain itu, juga ingin menjadikan Rapai Geleng sebagai aktivitas anak-anak agar jauh narkoba.

“Target utama menjauhi anak-anak kita dai narkoba.
Tentunya dengan adanya aktivitas seni, aktivitas agama dan aktivitas mendidik
lainnya tentu akan terhindar dari bahaya narkoba dan pergaulan negatif
lainnya,” ungkap Akmal.

Melalui aktivitas seni dan agama terhadap anak, tambah Akmal,
diharapkan waktu luang generasi muda akan terfokus pada hal-hal postif seperti
mengembang bakat seni dan agama.

“Jadi, mereka kita ciptakan berbagai aktivitas agar
peluang-peluang kejahatan, narkoba dan hal-hal negatif lain kita harapkan bisa
hilang,” ujarnya.

Akmal juga menjelaskan bahwa jumlah peserta rapai geleng
yang tampil dalam memperingati HUT RI ke-74 tahun 2019, disesuaikan dengan
tahun pelaksanaannya, yaitu tahun 2019.

“Peringatan HUT kemerdekaan selama ini tidak pernah
dibuat semeriah ini sehingga dukungan masyarakat sangat terasa dalam pelaksanaan
kegiatan Rapai Geleng massal ini. Apalagi Rapai Gseleng merupakan seni budaya
asli Abdya,” kata Akmal. (Julida Fisma)