Perbatasan Indonesia-Malaysia Diterjang Banjir Bandang
SEURAMOE ENTIKONG – Sebanyak 270 keapala keluarga di perbatasan Indonesia-Malaysia, Kalimantan Barat terdampak banjir bandang.
"Jika digambarkan sudah seperti tsunami suara gemuruh air sangat kuat serta arusnya deras. Ada tiga rumah yang jebol serta ratusan kendaraan roda dua terendam air," kata Sanusi, warga Dusub Nekan, Desa Nekan, Kecamatan Entikong, Sanggau, Kamis (9/7), dikutip Republika.
Ia menyatakan, hujan deras diperbatasan sejak Rabu (8/7) dan pada pukul 15.00 WIB menyebabkan anak Sungai Nekan meluap dan masuk ke pemukiman warga.
Kapolsek Entikong AKP Novrial Alberti Kombo mengatakan sudah membentuk dapur umum dan telah mengevakuasi warga.
Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa namun jembatan penghubung antar desa putus.
"Kami sejak sore hingga malam, terus memantau perkembangan air di dua dusun itu, tidak ada korban jiwa namun satu jembatan penghubung antar desa dan dusun putus" jelas Kapolsek Entikong.
Dari pengakuan warga, sebelumnya tidak pernah terjadi banjir bandang seperti yang terjadi saat ini.(**)