Pemkab Abdya Mutasi Sejumlah Pejabat Eselon III dan IV
SEURAMOE BLANGPIDIE-Pemerintah Abdya kembali melakukan rotasi terhadap 10 pejabat eselon III dan IV, yang berlangsung di Aula Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), jalan Bukit Hijau, Gampong Kedai Paya, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten setempat, Kamis (28/5/2020).
Berdasarkan data yang diterima seuramoeaceh com sepuluh pejabat eselon III dan IV, empat diantaranya dinonjobkan dari jabatan, dimana salah satunya merupakan Direktur Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Abdya, dr. Adi Arulan Munda.
Proses pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Abdya, Drs. Thamrin, mewakili Bupati Abdya, Akmal Ibrahim, SH.
Sekda Abdya, Drs. Thamrin dalam kesempatan itu menyampaikan, bagi pejabat yang baru saja dilantik agar selalu bersyukur serta diiringi dengan komitmen moral untuk mengemban amanah dengan penuh tanggungjawab sehingga sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang terus digulirkan.
“Maka sebagai aparatur pemerintah, kita dituntut untuk menerapkan sistem tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, tranparan dan akuntabel yang dibarengi dengan sikap yang kooperatif, responsif dalam mengahadapi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh bangsa ini," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Abdya, Drs. Cut Hasnah Nur mengatakan, pentikan dan pengambilan sumpah terhadap 10 pejabat eselon III dan IV berdasarkan Surat Keputusan Bupati Abdya, yang terbagi lima, diantaranya, Nomor BKPSDM.821.23/123/2020, Nomor BKPSDM.821.23/125/2020. Nomor/821.23/126/2020, Nomor BKPSDM.821.24/127/2020 dan Nomor BKPSDM.821.24/124/2020 tentang pemberhentian dan pengangkatan pegawai negeri sipil dalam jabatan administrator dan pengawas dilingkungan pemerintah Abdya.
“Untuk nomor surat sebanyak lima, karena satu-satu kita naikkan sehingga tidak berbarengan. pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan sesuai dengan protokoler yang telah diterapkan oleh pemerintah dalam mencegah covid-19 dengan menggunakan masker dan physical distancing,” katanya singkat.(*)