Lemkaspa: Dalam Membuat Kebijakan Harus Menguntungkan Rakyat
SEURAMOE BANDA ACEH – DPRA dan Pemrov Aceh diminta tidak
lagi mengulur kepentingan dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Aceh (RAPBA).
Harapan itu disampaikan Direkrut Lembaga Kajian Strategis dan Kebijakan Publik Aceh (Lemkaspa), Samsul Bahri saat menjadi pemateri dalam diskusi milenial di Universitas Syiah Kuala, Jumat (04/10/2019) sore.
"Yang harus dipikirkan oleh DPRA bersama Pemerintah
Aceh adalah bagaimana membuat kebijakan yang bisa menguntungkan rakyat,"
kata Samsul Bahri.
Masyarakat Aceh tambah Samsul, hanya membutuhkan kesejahteraan,
bukan drama perseteruan antara eksekutif dan legislatif dalam mempertahankan
kepentingan pribadi dan kelompok.
"Masyarakat ingin melihat bagaimana cara menekan
angka kemiskinan. Karena hingga kini Aceh masih berada pada posisi sebagai
provinsi termiskin di Sumatera," katanya.
Pada sisi lain, Samsul Bahri juga mengapresiasi
keberhasilan DPRA dan Pemerintah Aceh yang berhasil melakukan pembahasan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2020 tepat waktu.
"Namun yang paling penting selain menyelesaikan APBA tepat waktu adalah bagai mana merealisasi APBA 2020 secara maksimal," harapnya. (Darmawan)