Di Hari Ginjal Dunia

Dr Edi Hidayat: Cegah Gagal Ginjal dan Lawan Infeksi Virus Corona

FOTO: DARMAWAN
Dr. Edi Hidayat, Sp.PD, FINASIM sedang menjelaskan bahayanya gagal ginjal dan covid-19

SEURAMOE SUKA MAKMUE - Klinik Utama Cahaya Husada bekerja sama dengan Laboratorium Riset laksanakan Hari Ginjal Sedunia atau World Kidney Day (WKD) salah satu Aula Hotel di Nagan Raya, Kamis (12/3/2020)

Penyakit ginjal kronik telah menjadi penyakit yang menakutkan bagi semua orang, penyakit ini terus bertambah ibarat deret ukur dan bisa mendera siapapun baik kaya atau miskin.

Hal itu dikutip Seuramoeaceh.com dari paparan Dr Edi Hidayat Sp.PD, Finasim, tentang mencegah penyakit ginjal perlu upaya yang maksimal untuk menekan jumlah penderita penyakit ini.

"Penyakit ginjal kronik merupakan kondisi dimana terjadinya penurunan fungsi ginjal bertahap atau progresif dengan penyebabnya beragam dan umumnya berakhir dengan gagal ginjal” katanya.

Batasan kerusakannya menurut National Kidney Foundation lanjut Edi, berlangsung lebih 3 bulan berupa kelainan struktur ginjal atau fungsinya yang menetap.

Ia menambahkan, "Proporsi etiologi atau penyakit dasar pada pasien penyakit ginjal kronik adalah hipertensi dengan menempati urutan pertama sebanyak 36 %, nefropati diabetik atau dikenal dengan diabetic kidney disease sebanyak 28% dan sisanya adalah penyakit ginjal karena infeksi, asam urat, batu ginjal, kista dll," kata Edi

Edi mengajak untuk mencegah dan mengendalikan penyakit ginjal kronik dan lawan infeksi virus Covid-19 dengan upaya promotif, preventif dan kuratif seperti kontrol tekanan darah.

Selain itu tambahnya, pengobatan diabetes secara teratur, diet rendah garam, menghindari obesitas atau kegemukan, anjuran minum air putih 2 liter/hari, mengurangi konsumsi obat-obatan yang tidak dianjurkan oleh dokter dan hindari merokok, dan dengan pola hidup sehat.

Menurut International Society of Nephrology tahun 2018 terdapat 850 juta orang di seluruh dunia diperkirakan memiliki penyakit ginjal dengan berbagai penyebab. Studi the Global Burden of Disease (GBD) pada 2015 melaporkan 1,2 juta orang meninggal tiap tahun karena gagal ginjal tahap akhir.

Sebagai pemateri, Dr. Muldani Nosarios. Sp. PD tentang isu-isu Covid-19 terkini dan Dr. Iflan Naufal. M. Sc. IH. SpGK tentang Terapi Iminonutrisi sebagai pencegahan infeksi Covid-19 dan menjaga ginjal tetap sehat

Dalam acara tersebut turut dihadiri Dinas Kesehatan Nagan Raya, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), masyarakat awam, mahasiswa dan pelajar. (*)