Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler
Kadisdik Imbau Sekolah Larang Murid Bawa Barang Pabrikan
SEURAMOEACEH l Sekolah diimbau melarang anak didik membawa barang pabrikan dalam kegiatan perkerjaan tangan.
Sebab, kerajinan tangan melalui kegiatan ekstrakurikuler adalah wadah bagi siswa dalam mengembangkan bakat diri.
Bila anak didik membawa sapu dengan membeli ditoko, itu sama dengan membunuh bakat dan kreatifitas siswa
Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Nagan Raya, Zulkifli S.Pd kepada SeuramoeAceh.com.
“Guna menumbuhkan kreatifitas, anak didik jangan dibiasakan membawa barang jadi,” kata Zulkifli, beberapa waktu lalu.
Bila kebiasaan itu tidak dirobah, jangan harapkan generasi-generasi trampil, kreatif dan inovatif akan lahir.
Sebab itu, Zulkifli meminta dalam kegiatan ekstrakrukiler guru harus mengarahkan anak-anak membawa hasil karya sendiri.
Dan itu lanjutnya, sudah dilakukan di beberapa sekolah. “Hasil karya anak didik berupa asbak dari tanah liat cukup bagus,” tutupnya. (*)