Cuaca Buruk, Puluhan Truck Menumpuk Di Terminal Calang, Supir Malah Kebingungan

Seuramoe Aceh
Cuaca buruk, puluhan truck ekspedisi menumpuk di Terminal Aceh Jaya, Senin (12/10/2020)

SEURAMOE CALANG - Puluhan truck ekspedisi tujuan pulau Simeulue, kabupaten Simeulue menumpuk di terminal Calang, Aceh Jaya kawasan Desa Panton Makmuer, Kecamatan Krueng Sabee, Senin (12/10/2020)

Menumpuknya puluhan truck itu disebabkan tidak berlayarnya kapal tol laut yang melayani rute Simeulue-Aceh Jaya lantaran cuaca buruk.

Salah seorang supir truck yang dikonfirmasi Seuramoeaceh.com, Senin (12/10/2020) mengatakan jika dirinya masuk ke Aceh Jaya pada Rabu (6/10/2020) lalu atau lebih kurang enam hari lalu.

"Kemarin masuk Rabu karena jadwal berangkat hari Sabtu, (10/10/2020) kemudian tidak jadi karena cuaca buruk," tandasnya.

Selain itu, dirinya juga menyatakan jika dirinya bersama teman-teman yang lain juga mendapatkan kabar jika kapal tidak dapat bersandar ke area pelabuhan disebabkan penuhnya lokasi sandar kapal.

Menurutnya, hal itu membuat dirinya bersama rekan yang lain bimbang lataran informasi yang diberikan dinilai agak berbeda dan bertele-tele.

"Untung saya bawa bukan bahan yang mudah busuk, kalau bahan mudah busuk apa bisa buat, seminggu sudah disini tidak bisa berlayar," tandasnya.

Sementara itu, Syahbandar Pelabuhan Calang Andi Laidi yang dihubungi, mengatakan hingga saat ini belum ada penjadwalan ulang kapan kapal itu akan berlayar ke Aceh Jaya.

"Kemarin rencana Sabtu (10/10/2020) kapal bersandar di pelabuhan Calang, cuman sekarang ditunda," jelasnya.

Ia mengatakan, jika penundaan pelayaran juga tidak ditentukan hingga kapan karena cuaca yang tidak bersahabat.

Tidak hanya penundaan pelayaran, akibat cuaca buruk, aktifitas bongkar muat di pelabuhan Calang sendiri terpaksa dihentikan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

"Gelombang laut tinggi, jadi kapal tidak berani berlayar dan posisi kapal sendiri masih di Simeulue, ini bongkar muat di pelabuhan juga tidak bisa dilakukan karena cuaca," tandasnya.

"Kalau sudah ada penjadwalan ulang, pasti diinformasikan kepada kita, tapi hingg saat ini belum ada," tandasnya.