Bupati Aceh Jaya Dukung Penuh Upaya Peberantasan Korupsi di Daerah

Bupati dan Ketua DPRK Aceh Jaya mengikuti rakoor di Gedung Merah Putih Jakarta. l Foto: Ist

CALANG - Bupati Aceh Jaya Safwandi menyatakan bahwa ia mendukung penuh upaya pemberantasan tindak pidan korupsi di daerah.

Komitmen itu lontarkan Safwandi saat mengikuti rapat koordinasi nasional (rakor) yang diadakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin 5 Mei 2025.

Rakor bertema “Penguatan Sinergi dan Kolaborasi antara KPK dan Pemerintah Daerah dalam Rangka Pemberantasan Korupsi” ini dihadiri sejumlah kepala daerah termasuk Wagub Aceh Fadhlullah dan Ketua DPRK Aceh Jaya Musliadi Z.

Ia menegaskan, Pemkab Aceh Jaya terus mendukung agenda pemberantasan korupsi terutama melalui peningkatan capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) yang menjadi indikator utama dalam pencegahan korupsi di daerah.

“Kami berkomitmen untuk memperkuat pengawasan internal dan memperbaiki sistem pemerintahan secara menyeluruh.”

“Capaian MCP akan terus kami tingkatkan sebagai bukti keseriusan kami membangun birokrasi yang bersih dan melayani,” ujar Safwandi.

Rakor ini juga membahas berbagai strategi konkret, termasuk penguatan peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP), transparansi dalam pengadaan barang dan jasa, serta percepatan digitalisasi pelayanan publik.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) digagas oleh pemerintah pusat, dan menjadi salah satu prioritas dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan bebas dari praktik korupsi.

Sebagai bentuk komitmen nyata, di akhir kegiatan Bupati Aceh Jaya turut menandatangani dokumen komitmen antikorupsi bersama para kepala daerah lainnya.

Penandatanganan ini menjadi simbol kuat sinergi antara pemerintah daerah dan KPK dalam membangun budaya integritas dan pelayanan publik yang bersih. (*)