Brutal! Begini Cara Pelaku Menghabisi Nyawa Guru Ngaji
SEURAMOE BOGOR – Ustadzah Athiqotul Masha kerab disapa Bunda Maya (28) ditemukan meninggal tampa busana didalam sumur rumahnya.
Polisi mengungkap kalau Bunda Maya meninggal karena dibunuh. Pembunuhnya adalah, Karyo (39) suami pembantunya.
Dikutip Seuramoeaceh.com dari Gelora.co, Bunda Maya dihabisi dengan 15 kali pukulan dan tendangan secara brutal.
Pukulan dan tendangan diarahkan ke wajah, kepala dan leher. Lebih dari itu, pelaku juga mengaku menginjak leher ustadzah.
"Jadi sempat ada penganiayaan dulu,” kata Kapolres Cibinong, AKP I Kadek Vemil, Sabtu (07/11/20).
Menurut pengakuan pelaku sebut Kapolres, ada 15 kali dia menganiaya korban, dengan cara ditendang dan dipukul.
“Tidak menggunakan alat, cuma tangan kosong," sebut Kapolsek.
Pembunuhan brutal itu dilakukan dirumah sang ustadzah di Kelurahan Ciriung Kecamatan Cibinong Bogor, Minggu malam (01/11/20).
Usai dianiaya pelaku, dalam kondisi masih bernyawa tapi kritis korban diceburkan kedalam sumur rumahnya.
"Menurut pengakuan pelaku, ketika korban diceburkan itu masih ada napasnya," ucap Kadek.
Karyo mengaku membunuh untadzah dipengruhi faktor sakit hati karena korban selalu menagih uang pinjaman.
Pelaku pernah meminjam uang sebesar Rp 1 juta pada korban pada awal Oktober 2020 dengan janji akan dikembalikan seminggu kemudian.
Pinjaman itu oleh korban kemudian diberitahu kepada istri pelaku. Hal itu membuat Karyo menghabisi guru ngaji tersebut. (*)