Akmal Ibrahim: Al Quran Merupakan Pedoman Hidup Setiap Manusia

Bupati Abdya Akmal Ibrahim |Foto: SEURAMOE/JULIDA FISMA

SEURAMOE BLANGPIDIE
– Bupati Kabupate Aceh Barat Daya (Abdya) membuka Musabaqah Tilawatil Quran
(MTQ) ke-VII di Mesjid Agung kabupaten setempat, Jumat malam (15/03/2019)


BACA JUGA:

Akmal Ibrahim dalam sambutannya mengatakan, Al Quran
merupakan pedoman hidup bagi setiap manusia, sebab Al Quran merupakan petunjuk
bai manusia untuk menuju ke arah positif.

"Al Quran merupakan sumber pedoman dalam kehidupan
kita, sumber pedoman utama, sumber inspirasi dan pengetahuan, karena itu Al Quran
tidak habis-habisnya kita bahas, kita kaji, sehingga dapat kita pahami dari
segala sisinya," kata Akmal Ibrahim.

Tambahnya, tradisi mempelajari Al Quran terus berjalan
hingga kini, dan berharap agar terus bersemangat untuk mengkaji dan memahami Al
Quran yang lebih serius lagi."Alhamdulillah tradisi mempelajari Al Quran
terus hidup, kita berharap MTQ kali ini menjadi inspirasi, menjadi semangat
kita untuk mengulang kaji untuk lebih serius," ujar Akmal.

Dalam kesempatan itu, Akmal Ibrahim  juga menyinggung
tentang pembangunan Mesjid Agung yang merupakan kebanggaan masyarakat Abdya
kini mulai digunakan untuk acara-acara keagamaan walau belum siap 100 persen.

"Saya laporkan juga, Mesjid Agung kita ini telah kita pakai meskipun belum siap, insya Allah akhir tahun ini (2019) mesjid Agung ini akan siap seratus persen, Insya Allah, dengan adanya kegiatan semacam ini  menjadi penambah semangat  sehingga pembangunannya siap secepatnya " ujarnya.



Akmal menjelaskan, Mesjid Agung Abdya jika siapnya dibangun
seratus persen nanti akan diperuntukkan untuk pelayanan yang berkaitan dengan
mesjid, dalam bentuk Unit Pelaksana Teknis (UPTD) yang dijalankan oleh jabatan
eselon tiga paling rendah. Serta segala kebutuhan anggaran di UPTD tersebut
akan dibiayai melalui APBK Abdya.

"Di Mesjid Agung ini nanti akan kita tempatkan Unit
Pelaksana Teknis, insya Allah paling tidak setingkat eselon tiga. UPTD ini akan
melaksanakan kegiatan pelayanan terhadap semua urusan mesjid, inilah mesjid
insya Allah yang seluruhnya dibiayai dan ditangani oleh pemerintah Kabupaten
Aceh Barat Daya," ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kabid SDSI Dinas Syariat
Islam  Abdya, Ustad Aufal Safrizal didampingi ketua sekretariat MTQ,
Teungku Junaidi Abdullah menerangkan bahwa, kegiatan MTQ tahun ini berlangsung
selama 5 hari berlangsung di tiga tempat terpisah.

Dirincikan, untuk lomba Tilawatil Quran dan tartil
berlangsung di Mesjid Agung, Tahfihdz, tartil dan Syarhil berlangsung di Mesjid
At-taqwa, Fahmil Quran di aula Bapedda. Sementara untuk lomba Syarhil,
Khattil  dan  Menulis Makalah Quran dan khattil  berlangsung di
MAN Blangpidie.

"Berlangsung selama 5 hari. Pengumuman pemenang nanti
pada malam penutup atau malam Rabu mendatang," ujarnya. (Julida Fisma)